Selasa, 10 Agustus 2010

NINO DAN HIPUT MATI

NINO pejantan pertama Hamster kami, dibeli dari Super Mall Surabaya yang telah memberikan banyak keturunan akhirnya mati dalam umur 1 tahun setelah menderita sakit gatal-gatal ditelinga, sekitar hidung dan sekitar dubur. Sudah diupayakan ke dokter hewan dan diberi salep untuk gatal-gatal, tetap saja tidak sembuh akhirnya tidak mau makan dan matilah dia dengan meninggalkan induk dan beberapa keturunannya. Untung kami masih punya satu lagi pejantannya diberi nama CHINDIL dari pasar Bratang Surabaya. Walau awalnya tidak menarik bagi betina-betina karena kalah performance dengan NINO, tetapi ketika CHINDIL semakin besar ternyata menarik putih bersih gemuk dan MACHO.

Salah satu nenek hamster kami HIPUT dua hari lalu juga mati, karena sakit batuk-batuk, pilek dan sesak. HIPUT berumur 2 tahun beranak 3 kali. Beranak yang terakhir sudah sakit ketika masih menusui anaknya yang masih merah. Kami khawatir mati yang berakibat mati juga anak2nya yang tujuh ekor itu. Tetapi ternyata tidak, dia sehat kembali berkat obat batuk Ficks dan kapsul anti biotik yang kami berikan alhamdulillah HIPUT sembuh dan menyusui 7 anaknya sampai berumur 1 bulan dan bisa makan sendiri. Akhir-akhir ini sakit flu, batuk dan sesak lagi dan tidak dapat kami tolong dua hari lalu sekitar tengah malam tewaslah dia dengan meringkuk di pasir tempat kencingnya.

Kini anak generasi ketiganya tinggal 4 dua betina berbulu hitam putih dan dua lainnya berbulu oranye putih masih berumur 2 bulan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar